Beijing dalam Kenangan Mengejar Ilmu: Marissa Haque Fawzi

Beijing dalam Kenangan Mengejar Ilmu: Marissa Haque Fawzi
Beijing dalam Kenangan Mengejar Ilmu: Marissa Haque Fawzi

Dōngjīng (东京) adalah Bahasa Mandarin untuk Cina di Selatan (Tokyo Zaman Rasulullah Muhammad SAW)

Dōngjīng (东京) adalah Bahasa Mandarin untuk Cina di Selatan (Tokyo Zaman Rasulullah Muhammad SAW)
Dōngjīng (东京) adalah Bahasa Mandarin untuk Cina di Selatan (Tokyo Zaman Rasulullah Muhammad SAW): Marissa Haque & Ikang Fawzi

Kenangan Shooting Sinetro Kembang Setaman di Beijing, Cina: Marissa Haque Fawzi

Kenangan Shooting Sinetro Kembang Setaman di Beijing, Cina: Marissa Haque Fawzi
Kenangan Shooting Sinetro Kembang Setaman di Beijing, Cina: Marissa Haque Fawzi

marissa haque di beijing china

marissa haque di beijing china
marissa haque di beijing china

Peta Cina Sekarang (2011), Marissa Haque & Ikang Fawzi

Peta Cina Sekarang (2011), Marissa Haque & Ikang Fawzi
Peta Cina Sekarang (2011), Marissa Haque & Ikang Fawzi

Semangat Tangguh Cina dalam Mengahadapi UN (Ujian Nasional): Marissa Haque Fawzi

Semangat Tangguh Cina dalam Mengahadapi UN (Ujian Nasional): Marissa Haque Fawzi

Marissa Haque Fawzi: Salam Damai untuk Dua Penyanyi Fav-ku Christine Panjaitan & Rafika Duri

Marissa Haque Fawzi: Salam Damai untuk Dua Penyanyi Fav-ku Christine Panjaitan & Rafika Duri

Jumat, 10 Juni 2011

Ferry Salim Berterimakasih pada Marissa Haque

marissa-haque-di-beijing-china 

Ferry Salim Bintang Temuan Marissa Haque untuk Produksi Sinetron "Berjudul Kembang Setaman"
 

Sumber:http://marissahaque-china-inspirasi.blogspot.com/

Biodata
Ferry Salim lahir di Palembang, Sumatera Selatan, 8 Januari 1967. Ia adalah seorang pemain film dan sinetron Indonesia.

Ferry menikah dengan Merry Prakasa, gadis yang telah dipacarinya selama 10 tahun, pada tahun 1995. Dari pernikahannya, Ferry dikaruniai 2 anak: Brandon Nicholas Salim dan Brenda Nabila Salim.


Biografi
Namanya melejit sejak membintangi Ca bau Kan. Beranjak dari model saat SMA, saat ini Ferry telah bermain dilebih dari 20 judul sinetron dan 2 film (Ca Bau Kan dan Koper).
Meski sejak SMA Ferry telah berkecimpung di dunia model, namun Ferry mampu menyelesaikan pendidikannya. Ferry bahkan menyandang gelar sarjana ekonomi. Akhir tahun 1990 Ferry melanjutkan sekolahnya di Amerika Serikat. Sepulangnya dari sana Ferry menggeluti lagi dunia model yang sempat ditinggalkannya.
Tawaran bermain sinetron pertama kali datang dari Marissa Haque pada tahun 1996. Dalam sinetron "Kembang Setaman", Ferry bermain bersama Ida Iasha. Berawal dari sinetron inilah, Ferry mulai kebanjiran 'job'. Sampai akhirnya pada tahun 2002, Ferry bersama Lola Amaria, Alex Komang, dan Niniek L. Karim membintangi film Ca Bau Kan disutradarai oleh NIa Dinata. Dalam film yang diangkat dari novel karangan Remy Silado ini, Ferry berperan sebagai Tan Peng Liang. Peran itulah yang membawa Ferry masuk nominasi The Best Actor Festival Film Asia Pasifik dan aktor favorit saat Festival Film Bali.
Pada tahun 2004, Ferry Salim ditunjuk oleh UNICEF (United Nations Children's Fund) sebagai duta nasional untuk Indonesia. Menjadi duta UNICEF, Ferry kini sibuk dengan urusan imunisasi, kesehatan balita, dan rencana untuk membuka toko UNICEF yang akan menjual beraneka produk UNICEF seperti kertas surat, amplop, alat tulis, dan boneka.

Sumber: http://selebriti.indonesiaselebriti.com/selebriti/bio/358140665326/Ferry-Salim

Cina di Zaman Rasulullah Muhammad SAW

Cina di Zaman Rasulullah Muhammad SAW
Cina di Zaman Rasulullah Muhammad SAW

Entri Populer